7 Makanan Khas Imlek Yang Umum Dihidangkan Dan Memiliki Makna Mendalam

Resep Yu Sheng, Salad Spesial untuk Perayaan Imlek

Membahas soal perayaan Imlek, satu hal yang tak boleh terlewatkan selain berbagai tradisinya yang unik tentu tentang makanan khas saat momen tersebut. Makanan – makanan khas ini akan selalu dijumpai saat Imlek tiba.

Aneka kuliner khas Imlek ini biasanya dianggap sebagai makanan simbol harapan dan doa agar di tahun yang baru, semua anggota keluarga diberi kesehatan dan tentunya keberuntungan.

Daripada penasaran, yuk langsung saja cek daftar makanan khas Imlek yang pasti selalu ada dalam momen perayaan Imlek! Nah, bagi kamu yang merayakan Imlek, beberapa makanan dibawah ini merupakan makanan khas Imlek yang umum dihidangkan.

  1. Kue Keranjang

Kue keranjang mudah dijumpai di mana – mana menjelang perayaan Imlek. Kue ini terbuat dari bahan utama tepung ketan dan gula merah. Kue berbentuk bulat ini juga dikenal dengan nama “Nian Gao”.

Kue keranjang selalu ada saat Imlek karena melambangkan rezeki yang melimpah dan keberuntungan untuk keluarga tersebut.

  1. Yusheng

Dalam satu piring Yusheng, terdapat beberapa makanan dingin seperti irisan ikan salmon, wortel, dan salad lainnya. Makanan khas Imlek ini diberikan saus wijen, buah plum, dan lain sebagainya.

Yusheng wajib ada dan disantap dengan diiringi doa syukur atas rezeki yang telah diberikan. Tujuan doa pengiring kudapan ini adalah agar keluarga yang menyantapnya diberi rezeki yang lebih baik di tahun yang baru.

  1. Jeruk Mandarin

Selain kue, ada juga buah yang identik disajikan saat perayaan Imlek, yakni jeruk mandarin. Buah ini wajib dihadirkan karena melambangkan rezeki yang berlimpah ruah. Makanan khas Imlek ini biasanya dilengkapi dengan tangkai dan daunnya.

Jeruk mandarin utuh saat perayaan Imlek menjadi simbol kemakmuran dan kesejahteraan yang akan selalu tumbuh dalam keluarga yang menyajikannya.

  1. Babi Panggang

Masyarakat Tionghoa memang dikenal gemar menyantap daging babi. Namun, hidangan babi panggang saat perayaan Imlek sebenarnya memiliki arti khusus.

Banyak orang yang menganggap babi sebagai hewan yang malas, sehingga makna menghidangkan makanan ini sebagai pengingat bagi orang yang menyantapnya agar tidak menjadi pemalas.

  1. Ikan

Selain daging babi, ikan juga termasuk makanan khas Imlek yang tidak pernah absen untuk disajikan. Biasanya yang disajikan saat Imlek adalah ikan bandeng. Namun, kini disesuaikan dengan selerang masing – masing orang.

Yang membuatnya unik, kepala ikannya harus diarahkan ke tamu terhormat atau orang tua yang bermakna menunjukkan rasa hormat. Kemudian, anggota keluarga lain baru bisa menyantapnya saat orang yang menghadap kepala ikan mulai makan.

  1. Siu Mie (Mie Panjang)

Kehadiran Siu Mie atau mie goreng saat perayaan Imlek sudah wajib hukumnya, sehingga sudah tentu ada. Mie goreng ini memiliki makna panjang umur, kebahagiaan, dan rezeki yang melimpah.

Agar semua harapan tersebut bisa terwujud, banyak orang yang percaya bahwa Siu Mie harus disantap secara utuh hingga bagian paling ujung dari mie ini. Jadi, tidak boleh terputus ya saat menyantapnya!

  1. Teh Telur

Teh telur juga termasuk salah satu kuliner khas Imlek yang sering dijumpai. Cara membuatnya mudah, telur direbus dengan bumbu kecap asin, rempah – rempah, dan tentunya daun teh.

Saat setengah matang, retakkan cangkang telur sehingga bumbu – bumbu menyerap ke dalam telur. Karena menggunakan daun teh, jadi kudapan satu ini memiliki aroma yang menggoda. Kehadirannya menjadi simbol perlambangan dari kesuburan.